Suhendra - detikFinance
Jakarta - Pasar Indonesia yang sedikitnya mencapai 237 juta jiwa ternyata menjadi incaran para pebisnis ritel asing. Tahun ini saja ada beberapa ritel asing dari berbagai negara yang sudah menjajaki izin di Indonesia.
"Faktanya ritel asing masuk ke Indonesia, seperti Korea, Malaysia, China, Australia bidang bangunan, mereka akan masuk. Itu paling tidak yang saya tahu, bahwa kita sedang diincar," kata Ketua Komite Tetap Waralaba dan Lisensi Kadin Indonesia Amir Karamoy kepada detikFinance, Kamis (9/2/2012)
Ia mengatakan saat ini pengaturan supermarket dengan ukuran kurang dari 1.200 m2, departement store kurang dari 2.000 m2, minimarket kurang dari 400 m2 harus sepenuhnya berasal dari pemodal lokal. Diatas ketentuan luasan itu, ritel asing boleh beroperasi di Indonesia.
"Umumnya mereka akan main di atas, dari hasil email-email-an dengan saya mereka tanya boleh kah kita main di bawah, saya bilang anda nggak boleh main di bawah. Tapi saya rasa mereka akan mensiasati dengan menggandeng mitra lokal yang akan menjadi boneka-nya, itu perlu diwaspadai," katanya.
Amir mengatakan saat sudah banyak perusahaan ritel asing yang melakukan komunikasi dengan dirinya untuk masuk pasar Indonesia. Jika proses perizinan lancar, maka ritel-ritel baru asal asing seperti dari Malaysia, China, dan Australia bisa beroperasi akhir tahun ini.
"Kalau mereka incar sekarang, proses izin 2 bulan. Saya kira Agustus sudah beroperasi," katanya.
Sayangnya Amir enggan menyebutkan nama-nama peritel asing yang akan masuk karena tidak etis. Namun ia mencontohkan salah satu ritel asing itu antara lain ritel bahan bangunan asal Austalia.
"Kita harus hati-hati, tapi kalau dia menyelenggarakan waralaba tidak boleh dihalangi, hanya diatur seperti pada PP No. 42 Tahun 2007 mengenai waralaba ada pasal yang menyebutkan, pemerintah pusat dan daerah wajib mengembangkan waralaba, nah itu berbenturan ngggak dengan ritel lokal," katanya.
Ia mengimbau agar pemerintah daerah lebih siap menghadapi kondisi tersebut. Semenjak desentralisasi, pemerintah daerah menjadi ujung tombang keluarnya perizinan bidang ritel.
"Misalnya kenapa ritel asal China mau kemarin. Indonesia salah satu pasar menarik penduduk yang banyak, kelas menengah bertumbuh, kita cukup punya daya beli. Kita harus hati meregulasi mereka," katanya.
(hen/dnl)
Get Payoneer Debit Card
http://share.payoneer-affiliates.com/a/clk/5Db6jT
LAKBAN MURAH DAN BAGUS
Donation
Please Donate To My Blog |
Powered by The-Online-Quest |
Popular Posts
-
Oleh Martin Zwilling | Forbes Kata “risiko” memang memiliki pengertian negatif bagi sebagian orang. Tetapi, berani mengambil risiko dalam ...
-
Cara download: Tunggu sampai muncul tulisan"SKIP AD" di kanan atas monitor kira-kira 5 detik. Anomalies and Market Efficiency.p...
-
1. Pengertian Harga Pokok Penjualan. Yang dimaksud dengan harga pokok penjualan adalah seluruh biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh bara...
-
Memulai bisnis sampingan merupakan tantangan tersendiri terutama bagi anda yang sudah memiliki pekerjaan tetap. Bisnis sampingan serin...
-
Tanggal 1 Januari Tahun 2013 ini adalah awal berlakunya PTKP terbaru. Apa sih PTKP? Nah, PTKP itu adalah singkatan dari Penghasilan Tidak...
-
Indonesia menggelindingkan konsep inisiatif Ekonomi Biru yang menjadi menjadi perhatian utama dari negara-negara pemilik wilayah laut yang...
-
Metrotvnews.com, Jakarta: Tantangan makro ekonomi yang menghadang membuat bank-bank terancam masuk ke jalur lambat. Hal ini disulut oleh ...
-
Jakarta, 12/09/2013 MoF (Fiscal) News- Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) pada 12 September 2013 memutuskan untu...
-
Pablo Fernandez University of Navarra - IESE Business School November 23, 2009 EFMA 2002 London Meetings Abstract: This pa...
-
Apakah Anda ingat kata "Repelita" yang sering didengungkan oleh pemerintah Orde Baru? inilah buah buah karya almarhum Prof Dr Wid...
Followers
About Me
Loading
LAKBAN / OPP TAPE MURAH DAN KUAT
Thursday, February 9, 2012
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Click Button Below to Save As PDF
Pertumbuhan PDB per kapita (% tahunan)
Click Links Below
Bisnis Tanpa Modal
CATEGORY
- Business (48)
- Economy (55)
- Finance And Bank (25)
- Indonesian News (9)
- Investment (26)
- Journal And Paper (51)
- Leadership (16)
- Management (17)
- Marketing (24)
- Perpajakan (7)
- Uncategories (56)
Exchange Rates
USD IDR CHARTS
0 comments:
Post a Comment